DetikTravel melakukan kunjungan ke Taman Langsat dan Taman Ayodya pada Senin (14/4/2025). Meskipun taman-taman tersebut tidak ramai pada siang hari, beberapa pengunjung menyambut baik rencana tersebut, tetapi juga memberikan catatan penting agar taman tetap nyaman dan aman bagi semua.
Keamanan Menjadi Prioritas
Salah satu pengunjung, Aji, mengungkapkan bahwa meskipun ada sisi positif dari rencana ini, kekhawatiran akan potensi penyalahgunaan taman untuk kegiatan kriminal di malam hari patut diperhatikan. Ia menekankan perlunya penambahan pengawasan, seperti petugas keamanan dan CCTV, untuk menjaga keamanan taman.
"Keamanan harus ditingkatkan, terutama jika taman buka sampai tengah malam. Patroli rutin dan penerangan yang baik sangat diperlukan," kata Aji.
Fasilitas yang Memadai
Aji juga menyoroti bahwa fasilitas yang ada saat ini belum cukup memadai untuk taman yang beroperasi 24 jam. Ia berharap agar fasilitas seperti CCTV di titik strategis, pos keamanan, dan sistem darurat dapat segera ditambahkan.
Pengunjung lain, Puspa, menyatakan ketidaksetujuannya terhadap rencana ini. Sebagai warga Bogor, ia merasa kesulitan untuk menjangkau taman setelah jam operasional KRL berakhir. "Mungkin lebih baik jika taman buka sampai jam 22.00 WIB saja," ujarnya.
Keterlibatan Masyarakat
Dari perspektif sosial dan lingkungan, para ahli menyarankan agar pembangunan taman harus melibatkan masyarakat. Deni Danial Kesa, Wakil Direktur Vokasi Universitas Indonesia, mengatakan, "Pembangunan taman harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan tidak hanya berfokus pada aspek estetika."
Rincian Taman
Taman Langsat
Lokasi: Jalan Gandaria Tengah III, Kramat Pela, Kebayoran Baru
Luas: 3,6 hektare
Fasilitas: Jogging track, lapangan tenis, area bermain anak, dan kolam teratai.
Taman Ayodya
Lokasi: Jalan Mahakam II, Kebayoran Baru
Luas: 7.500 m²
Fasilitas: Outdoor gym, jogging track, dan amphitheater terbuka.
Taman Leuser
Lokasi: Jalan Lauser, Kebayoran Baru
Luas: 12.000 m²
Fasilitas: Jogging track, area bermain anak, dan taman dengan berbagai jenis tanaman.
Harapan untuk Jakarta
Pramono Anung berharap bahwa dengan adanya taman yang buka 24 jam, Jakarta dapat memiliki ruang publik yang lebih baik. "Kami ingin menjadikan ketiga taman ini sebagai pusat aktivitas masyarakat dan mendukung pengembangan kawasan Blok M sebagai pusat aktivitas ASEAN," ujarnya.
Namun, hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta mengenai rencana ini. Masyarakat menunggu kepastian dan langkah konkret dari pemerintah untuk mewujudkan taman yang aman dan nyaman bagi semua.
Posting Komentar