Pemanasan Global dan Ancaman Banjir di Eropa

INTERNASIONAL - Eropa mengalami pemanasan yang lebih cepat dibandingkan benua lain, dengan laporan terbaru menunjukkan bahwa tahun lalu, suhu rata-rata di Eropa mencapai titik tertinggi. Laporan yang dirilis oleh Copernicus dan Organisasi Meteorologi Dunia mengungkapkan bahwa suhu rata-rata di Eropa telah meningkat sekitar 2,4 derajat Celsius sejak Revolusi Industri, kecuali di Islandia yang masih berada di bawah rata-rata.

Secara global, suhu rata-rata meningkat sebesar 1,3 derajat Celsius, menjadikan tahun 2024 sebagai tahun terhangat dalam sejarah pencatatan cuaca. Samantha Burgess, salah satu penulis laporan, menekankan bahwa konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer mencapai rekor tertinggi, dan Eropa telah mengalami pemanasan dua kali lipat dari rata-rata global sejak tahun 1980-an.

Cuaca Ekstrem Mengancam Kehidupan

Perubahan iklim yang disebabkan oleh aktivitas manusia telah memicu berbagai cuaca ekstrem, termasuk banjir, gelombang panas, dan badai. Sekitar 750 juta orang di Eropa terpengaruh oleh fenomena ini. Contohnya, banjir besar di Valencia, Spanyol, pada akhir tahun lalu menewaskan lebih dari 220 orang dan menyebabkan kerusakan infrastruktur yang parah.

Kepala Organisasi Meteorologi Dunia, Celeste Saulo, mengingatkan bahwa setiap kenaikan suhu tambahan memperburuk risiko bagi kehidupan dan perekonomian. Oleh karena itu, adaptasi iklim menjadi keharusan. Laporan juga menunjukkan bahwa produksi energi terbarukan di Eropa mencapai 45% pada tahun ini, memberikan harapan di tengah tantangan yang ada.

Peningkatan Rencana Adaptasi di Kota-Kota Eropa

Lebih dari separuh kota di Eropa kini telah mengimplementasikan rencana adaptasi iklim untuk menghadapi cuaca ekstrem. Jumlah kota yang memiliki rencana ini meningkat dari 26% menjadi lebih dari setengahnya dalam tujuh tahun terakhir. Kota-kota seperti Paris, Milan, dan Glasgow menjadi pelopor dalam menciptakan fasilitas untuk melindungi warganya dari panas ekstrem dan banjir.

Dengan tren cuaca yang terus mengkhawatirkan, negara-negara Eropa harus segera memperkuat sistem peringatan dini serta langkah-langkah adaptasi iklim. Penelitian menunjukkan bahwa jika pemanasan global tidak terkendali, dapat terjadi peningkatan kematian akibat panas ekstrem di masa depan.

Artikel ini diadaptasi dari laporan asli dan disusun untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang dampak pemanasan global dan perlunya tindakan adaptasi di Eropa.

Posting Komentar