Kemenangan Dramatis Barcelona: Dari Kekalahan Memalukan hingga Euforia Menang Tipis

BOLA - Barcelona kembali mencatatkan momen heroik dalam sejarah Liga Champions, kali ini dengan kemenangan dramatis atas Benfica di Estadio do Sport Lisboa e Benfica. Pertandingan yang berlangsung Rabu dini hari, 22 Januari 2025, tersebut menyuguhkan sembilan gol spektakuler, dengan Barca menang tipis 5-4 setelah sempat tertinggal 2-4 hingga menit ke-77.

Benfica tampil agresif sejak awal laga, memanfaatkan dukungan penuh suporter di stadion. Dalam dua menit pertama, mereka sudah membuka keunggulan lewat gol cepat dari Vangelis Pavlidis. Penyerang andalan Benfica itu bahkan mencetak hattrick sebelum jeda pertandingan, membuat Barcelona tertinggal 1-3.

Pertahanan Barca tampak rapuh dan kehilangan koordinasi. Kebobolan tiga gol di babak pertama mencerminkan kesenjangan performa mereka di lini belakang. Pelatih Hansi Flick pun dihadapkan pada tugas berat untuk mengubah jalannya pertandingan.

Perubahan Strategi yang Mengubah Segalanya

Memasuki babak kedua, Flick mengambil langkah berani dengan mengganti dua pemain sekaligus. Frenkie de Jong dan Fermin Lopez masuk menggantikan Marc Casado dan Gavi. Keputusan ini terbukti menjadi titik balik bagi Barcelona.

Gol penalti dari Robert Lewandowski di menit ke-78 menjadi pemicu kebangkitan Blaugrana. Penalti ini mengubah skor menjadi 4-3 dan menghidupkan semangat tim yang sempat terpuruk.

Kesalahan Fatal Benfica

Setelah penalti Lewandowski, Benfica tampak kehilangan kendali atas permainan. Bruno Lage, pelatih Benfica, mencoba memperkuat lini pertahanan dengan sejumlah pergantian pemain, tetapi mereka gagal menahan tekanan.

Gol penyama kedudukan dari Eric Garcia di menit ke-86 mengguncang mental Benfica. Dan saat laga hampir berakhir, Raphinha memastikan kemenangan Barcelona dengan gol dramatis di menit-menit terakhir.

Detail Gol Benfica vs Barcelona

  1. Benfica memimpin 1-0 melalui Pavlidis.
  2. Barcelona menyamakan kedudukan lewat penalti Lewandowski (1-1).
  3. Pavlidis kembali mencetak dua gol (2-1 dan 3-1).
  4. Raphinha memperkecil ketertinggalan (3-2).
  5. Gol bunuh diri Araujo membuat skor 4-2 untuk Benfica.
  6. Penalti kedua Lewandowski membawa Barca mendekat (4-3).
  7. Eric Garcia menyamakan skor menjadi 4-4.
  8. Raphinha mencetak gol kemenangan (4-5).

Pekerjaan Rumah untuk Hansi Flick

Meski kemenangan ini luar biasa, Hansi Flick tetap memiliki tugas besar. Pertahanan Barcelona menjadi sorotan utama karena kelemahan ini hampir membuat mereka kehilangan tiga poin penting.

“Kami menunjukkan karakter yang luar biasa di babak kedua. Namun, kami perlu memperbaiki cara bertahan dan memulai pertandingan dengan lebih solid,” ujar Flick dalam konferensi pers pascalaga.

Kemenangan ini membawa Barcelona tetap berada di jalur persaingan Liga Champions musim ini. Namun, laga melawan Benfica menjadi pengingat bahwa Barca harus lebih konsisten jika ingin terus melaju hingga fase akhir turnamen.

Posting Komentar