Menurut Amran, pada saat ini, stok beras tercatat sekitar 3.364.800 ton. Dengan rata-rata penyerapan harian sebesar 49.000 ton, diperkirakan dalam waktu 8 hari ke depan, stok beras dalam negeri dapat bertambah antara 1,3 hingga 1,7 juta ton. Ia menambahkan bahwa ini merupakan angka tertinggi dalam 20 tahun terakhir terkait serapan dan stok beras.
Amran menjelaskan, pada awal bulan Mei, stok CBP diprediksi akan berkisar antara 3,5 hingga 3,7 juta ton. Ia optimis bahwa pada bulan Mei, stok beras dapat mencapai 4 juta ton, yang merupakan pencapaian yang belum pernah terjadi sejak Indonesia merdeka.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan juga menyatakan bahwa Indonesia telah menyerap 1,5 juta ton beras dari para petani, yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri tanpa perlu melakukan impor hingga tahun depan.
Zulkifli menambahkan, jika penyerapan beras mencapai 2 juta ton hingga akhir tahun, maka 99% kebutuhan beras di Indonesia akan terpenuhi. Dengan pencapaian 1,5 juta ton, ia optimis bahwa Indonesia tidak akan melakukan impor beras hingga tahun depan.
Posting Komentar